Sat lantas Polres pesisir barat akan berlakukan penindakan pelanggaran lalu lintas dengan menggunakan tilang manual berdasarkan surat telegram Kapolri ST/830/IV/H.uk 6.2/2023 tanggal 12 april 2023, Jumat (05/05/2023).
Kasat lantas polres pesisir barat IPTU RUDI APRIYANSYAH UNYI, SH, MH mewakili Kapolres Pesisir barat AKBP ALSYAHENDRA, Sik, MH membenarkan bahwa berdasarkan Telegram dari Kapolri kita akan menindak pelanggar lalulintas dengan menggunakan tilang manual.
Dalam hal ini penindakan pelanggaran yaitu wilayah yang belum tercakup dengan sistem E tle dan penindakan pelanggaran lalulintas yang berpotensi menimbulkan laka lantas berat meliputi berkendara dibawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, menggunakan ponsel saat berkendara, menerobos lampu merah, tidak menggunakan helm SNI, menerobos melawan arah, melampaui batas kecepatan berkendara dalam keadaan pengaruh alkohol, kelengkapan ranmor tidak sesuai dengan spek(spion,knalpot,lamputama,lampu rem,lampu penunjuk arah), menggunakan ranmor tidak sesuai peruntukkannya,ranmor yang overloud over dimension,
Ranmor tanpa plat nopol atau nopol palsu yang tertangkap tangan petugas, dari semua pelanggaran itu akan dilakukan penindakan berupa tilang manual.
Tambah Rudi wilayah pesisir barat termasuk wilayah yang belum tercakup sistem Etle namun dalam penindakan pelanggaran kita tetap mengutamakan skala prioritas yaitu berupa teguran lisan, teguran tertulis baru teguran berupa tilang sesuai dengan arahan pimpinan
Menyikapi hal tersebut kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk taat dalam berlalu lintas dan melengkapi kelengkapan kendaraannya sehingga tercipta lalu lintas yang tertib, aman dan bisa menekan angka laka lantas di wilayah pesisir barat, imbuhnya
Kami polres pesisir barat yakin masyarakat pengguna jalan wilayah pesisir barat paham dan taat hukum, sehingga mulai tanggal 11 mei 2023 berlakunya tilang manual masyarakat pesisir barat sudah tertib dalam berlalu lintas, tutupnya